sebenarnya gak banyak sih yang mau kuceritakan. seperti yang kukatakan sebelumnya. aku lagi sedang dalam pergumulan apa gitu.. karena itu juga aku nggak berani, bahkan menolak untuk membuat resolusi taun baru. yah... mungkin paling tidak aku hanya ingin jadi orang yang hemat, tepat waktu, menguasai bahasa inggris-astaga, aku bener-bener pengen menjadi fasih, kabar baiknya, Dosen English ku yang kemaren itu sempat nggak ngajar sebentar ada kemungkinan untuk ngajar lagi. why? Dosen penggantinya yang sebelum ini agak merasa kurang nyaman dengan beberapa Mahasiswa di kelas kami. jadi, mungkin nggak mengejutkan mengetahui sebagian temanku mendapat nilai yang agak-agak sial untuk mata kuliah yang satu itu.
aku bahkan sebenarnya bingung bagaimana cara para Dosen itu memberi nilai pada kami. tapi, aku merasa wajar dong untuk merasa terkejut ada temanku yang mendapat nilai sempurna untuk mata kuliah English kalo menulis "baik-baik aja" menjadi "fine-fine", sementara aku tidak. hehehe... baiklah, mungkin ini cuman masalah ego semata. kami semua sepakat kalau nilai itu adalah sesuatu yang nasib-nasiban... yeah.. kayak baru dengar aja hal yang kayak gitu..
hal lain yang terjadi adalah-ngomong-ngomong masih ingat Cocoy? aku memutuskan untuk melupakannya dan memutuskan untuk kembali menjadi gadis biasa. rasanya, yah seperti yang biasa, jika aku habis lepas dari seorang pria, rasanya bebas, terkendali dan sebagian pikiranku yang selama ini terasa penuh oleh beban menjadi kosong melompong. diisi oleh udara yang nyaman dan sejuta pengharapan. Dan anehnya, hal ini justru membuatku semakin sering membeli novel-novel percintaan. novel yang normal tentunya, percintaan yang memiliki proses, konflik yang masuk akal dan jatuh cinta yang masuk akal namun berakhir dengan sangat romantis. aku juga membaca ulang koleksi Novel Twilight ku. Semakin aku membaca semuanya dari Awal dan mencoba untuk teliti dan lebih menghayati , aku semakin tersadar banyak hal yang terlewatkan waktu aku membacanya kmaren-kmaren. Dan ternyata Novel yang dianggap sebagian orang terlalu rumit itu mampu menunjukkan kepadaku kalo Cinta yang penuh Obsesi besar dan dalam benar-benar ada. yang belum pernah jatuh cinta pasti akan menganggapnya Berle-bihan... aku tanpa tersadar merasa senang dan seolah akulah yang jatuh cinta dalam novel itu, well, aku membayangkan aku jatuh cinta seperti itu, namun bukan dengan si tokoh pria... sangat menyenangkan. sehinggaaku sulit menentukan apakah sebaiknya aku sendiri dulu atau berencana ingin punya cinta lagi.. ahahahaha... benar-benar konyol...
walau begitu, aku juga punya banyak hambatan dalam hidupku sekarang. ada banyak target yang harus dipenuhi dan aku nggak tahu mau gimana cara menyelesaikan semua itu. memegang tanggung jawab yang besar sepertinya bukan bakatku. entahlah, mungkin pengalam buruk gagak tahun '08 itu membuatku kehilangan kepercayaan diri. padahal, aku senag-senag aja dulu kalau memimpin sesuatu atau kelompok atau apalah.. banyak orang yang menyuruhku bertindak, mungkin aku harus memulai sesuatu yang dinamakan Pengembangan diri..
akan kucoba
akan kucoba
ngomong-ngomong, libur kami ini panjang sekali lho.. mulai tanggal 13? dan aku baru menikmati semester 2 ku nanti pada tanggal 25..
wow.. libur yang menyenagkan bukan...?
hahahaha..
aku bahkan sebenarnya bingung bagaimana cara para Dosen itu memberi nilai pada kami. tapi, aku merasa wajar dong untuk merasa terkejut ada temanku yang mendapat nilai sempurna untuk mata kuliah English kalo menulis "baik-baik aja" menjadi "fine-fine", sementara aku tidak. hehehe... baiklah, mungkin ini cuman masalah ego semata. kami semua sepakat kalau nilai itu adalah sesuatu yang nasib-nasiban... yeah.. kayak baru dengar aja hal yang kayak gitu..
hal lain yang terjadi adalah-ngomong-ngomong masih ingat Cocoy? aku memutuskan untuk melupakannya dan memutuskan untuk kembali menjadi gadis biasa. rasanya, yah seperti yang biasa, jika aku habis lepas dari seorang pria, rasanya bebas, terkendali dan sebagian pikiranku yang selama ini terasa penuh oleh beban menjadi kosong melompong. diisi oleh udara yang nyaman dan sejuta pengharapan. Dan anehnya, hal ini justru membuatku semakin sering membeli novel-novel percintaan. novel yang normal tentunya, percintaan yang memiliki proses, konflik yang masuk akal dan jatuh cinta yang masuk akal namun berakhir dengan sangat romantis. aku juga membaca ulang koleksi Novel Twilight ku. Semakin aku membaca semuanya dari Awal dan mencoba untuk teliti dan lebih menghayati , aku semakin tersadar banyak hal yang terlewatkan waktu aku membacanya kmaren-kmaren. Dan ternyata Novel yang dianggap sebagian orang terlalu rumit itu mampu menunjukkan kepadaku kalo Cinta yang penuh Obsesi besar dan dalam benar-benar ada. yang belum pernah jatuh cinta pasti akan menganggapnya Berle-bihan... aku tanpa tersadar merasa senang dan seolah akulah yang jatuh cinta dalam novel itu, well, aku membayangkan aku jatuh cinta seperti itu, namun bukan dengan si tokoh pria... sangat menyenangkan. sehinggaaku sulit menentukan apakah sebaiknya aku sendiri dulu atau berencana ingin punya cinta lagi.. ahahahaha... benar-benar konyol...
walau begitu, aku juga punya banyak hambatan dalam hidupku sekarang. ada banyak target yang harus dipenuhi dan aku nggak tahu mau gimana cara menyelesaikan semua itu. memegang tanggung jawab yang besar sepertinya bukan bakatku. entahlah, mungkin pengalam buruk gagak tahun '08 itu membuatku kehilangan kepercayaan diri. padahal, aku senag-senag aja dulu kalau memimpin sesuatu atau kelompok atau apalah.. banyak orang yang menyuruhku bertindak, mungkin aku harus memulai sesuatu yang dinamakan Pengembangan diri..
akan kucoba
akan kucoba
ngomong-ngomong, libur kami ini panjang sekali lho.. mulai tanggal 13? dan aku baru menikmati semester 2 ku nanti pada tanggal 25..
wow.. libur yang menyenagkan bukan...?
hahahaha..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar